Hati-hati! Duduk Terlalu Lama Bisa Memicu Skoliosis

Duduk terlalu lama di depan komputer atau atau melakukan pekerjaan yang berhubungan dengan mengangkat beban setiap hari ternyata dapat menyebabkan seseorang terkena skoliosis. Lantas, apa yang disebut dengan skoliosis itu?

http://l.yimg.com/bt/api/res/1.2/T9nA7uIE5EaEI_zJk0YBvA--/YXBwaWQ9eW5ld3M7cT04NTt3PTU5OA--/http://media.zenfs.com/id_ID/News/DuniaFitness.com/Hati-hati-Duduk-Terlalu-Lama-Bisa-Bikin-Anda-Scoliosis.jpg 

Skoliosis adalah kelainan yang menyebabkan lekukan abnormal pada tulang belakang. Penderita skoliosis memiliki tulang punggung berbentuk “S” atau “C”, dan kondisi ini dapat terjadi pada pria maupun wanita.

Penyebab Skoliosis
Meski 75-85 persen penyebab skoliosis merupakan idiofatik atau kelainan yang tidak diketahui penyebabnya, namun sebanyak 15-25 persen kondisi skoliosis disebabkan oleh beberapa hal seperti:


1. Faktor genetik
Jika ada keluarga yang memiliki riwayat skoliosis, maka anak keturunannya lebih berisiko mengalami skoliosis.


2. Trauma waktu kecil
Tingginya aktivitas di masa kanak-kanak hingga membuat anak tersebut terjatuh saat bermain hingga mengalami trauma, dapat menyebabkan skoliosis saat remaja. Pada beberapa remaja, skoliosis kerap diabaikan karena tidak ada gejala apa pun yang menyertainya. Namun, kondisi ini akan terlihat dari postur tubuh yang tidak proporsional seperti bengkok, miring, dan sebagainya.


Kondisi skoliosis pada usia remaja patut diwaspadai dan ditangani sejak dini agar penambahan sudut skoliosis yang lebih besar dapat dihindari.

3. Berada pada satu posisi terlalu lama
Pekerjaan kantor yang menuntut kita untuk duduk berjam-jam dalam posisi yang salah juga bisa menjadi pemicu skoliosis. Apalagi jika kondisi ini berlangsung dalam hitungan tahun yang mengakibatkan pertumbuhan tulang menjadi tidak normal.


4. Panjang kaki kurang simetris

Saat panjang kaki tidak simetris, maka orang yang bersangkutan akan cenderung bertumpu menggunakan kaki yang lebih pendek saat mengangkat beban. Bila terjadi dalam waktu yang lama, maka dapat mempengaruhi bentuk tulang belakang dan terjadi skoliosis..

http://l.yimg.com/bt/api/res/1.2/xH5yzMIbflrpQpM3xzOpcA--/YXBwaWQ9eW5ld3M7cT04NTt3PTU5OA--/http://media.zenfs.com/id_ID/News/DuniaFitness.com/Hati-hati-Duduk-Terlalu-Lama-Bisa-Bikin-Anda-Scoliosis2.jpg

Gejala-gejala SkoliosisBerikut ini beberapa gejala umum yang menyertai kondisi skoliosis:

-Salah satu tulang bahu lebih tinggi/menonjol,

-Kepala terlihat tidak lurus dengan panggul,
-Tubuh condong ke satu sisi,
-Berjalan miring,
-Mudah lelah dan nyeri otot karena postur tubuh yang kurang simetris.

Penanganan Skoliosis
Dua metode umum yang sering digunakan untuk mengurangi skoliosis adalah:

-Penggunaan Brace (Penyangga): Brace digunakan untuk menyangga tulang belakang yang mengalami skoliosis. Penggunaan brace biasanya direkomendasikan oleh dokter dan tidak bisa dibeli secara bebas. Kelemahan metode ini adalah, banyak pasien yang mengeluh karena panas, berat, dan kadang mengalami gatal-gatal akibat iritasi kulit saat mengenakan brace, sehingga hasil penggunaan brace menjadi tidak maksimal.

-Terapi Olahraga: Alternatif lain untuk mengatasi skoliosis adalah menggunakan metode terapi olahraga (sports therapy). Terapi olahraga merupakan metode pengobatan menggunakan latihan terukur bagi penderita skoliosis. Terapi ini biasanya akan diberikan selama 15-20 menit setiap hari dengan pola latihan tertentu.


Menggabungkan terapi olahraga dengan penggunaan brace juga biasa dilakukan untuk mempercepat perbaikan tulang punggung pasien.

Penting untuk diperhatikan bahwa penderita skoliosis wajib menjaga berat badannya di angka normal. Kelebihan berat badan hanya akan memperparah kondisi skoliosis dan memperlambat proses penyembuhan. 

Sumber: Ini Unic: Duduk Terlalu Lama Picu Scoliosis

Comments

Popular Posts